Background

Thursday, February 7, 2013

Mendengar Cerita Sudikaryoto, Mantan Karyawan Unesa

Sempat Melupakan Lima Piagam Penghargaan

Gurat di wajahnya menyiratkan sepenggal perjalanan hidup yang panjang. Dahinya yang mengkilap seperti tempat berkaca bagi sang waktu, pengantar setiap nafas yang ia abdikan pada dunia. Namun setiap pengabdian tersebut dijalani dengan ikhlas oleh Sudikryoto (65 tahun), mantan karyawan Unesa yang sudah mengabdikan diri selama bertahun-tahun. 

PANUTAN: Inilah Sudikaryoto saat ditemui di Masjid Baitul Makmur Unesa Lidah Wetan, Kamis (7/2/2013)

Ditemui di teras masjid Baitul Makmur Unesa Lidah Wetan, Kamis (7/2/2013), Sudikaryoto terlihat begitu asyik berbincang dengan Husni, ustad Masjid Baitul Makmur. Tutur katanya yang hangat dan berwibawa membuat tiap kata yang terucap mengalir begitu akrab. Menyesal rasanya tidak turut berbincang dengan bapak lima anak tersebut. Usianya memang sudah senja, namun semangatnya untuk bercerita masih menggebu-gebu, apalagi itu menyangkut perjalanan hidupnya yang membanggakan di masa lalu.
Selengkapnya...

Tuesday, February 5, 2013

Laily Dyah Rahmatika, Mahasiswi Pendidikan Bahasa Jawa Unesa


Sempat Rekaman dengan Didi Kempot



Jurusan Pendidikan Bahasa Jawa Universitas Negeri Surabaya kiranya dapat berbangga hati dengan salah seorang mahasiswanya yang memiliki talenta luar biasa di bidang tarik suara, khususnya dalam menyanyikan gendhing-gendhing Jawa. Suara emas yang dimiliki membuatnya sering diminta untuk mengisi acara kampus, bahkan sampai on air di TVRI. Tak heran bila ia diminta untuk rekaman dengan penyanyi campursari papan atas, Didi Kempot.


 
Laily Dyah Rahmatika, begitulah namanya. Mahasiswi semester empat di jurusan Pendidikan Bahasa Jawa Universitas Negeri Surabaya ini mungkin sudah bisa dikatakan seorang artis. Mengapa tidak, intensitas manggung gadis berumur 20 tahun ini sangatlah padat, baik di dalam kampus maupun di luar kampus. Di dalam kampus sendiri ia sudah sering diundang pada acara rektorat, fakultas, jurusan, sampai acara pribadi dosen. Sedangkan di luar kampus, Laily, begitu nama panggilannya, sudah ditetapkan untuk live on air tvri secara berkala setiap dies natalis Unesa berlangsung. Apalagi job-job manggung dari rekan atau sahabat juga tidak terhitung jumlahnya. 
Selengkapnya...

Prof. Dr. Lies Amin Lestari, MA, M.Pd.

  Idealis yang Berkualitas

Hidup ini seperti air yang mengalir, begitu ungkap Prof. Dr. Lies Amin Lestari, MA, M.Pd., dosen Jurusan Bahasa dan Sastra Inggris, FBS UNESA, sekaligus Assessor Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Ditemui di ruang dosen jurusan Bahasa Inggris, Selasa (5/2/2012), ia bercerita tpendidikannya yang entang riwayat begitu gemilang.
Memulai pendidikan di tahun 1980 dengan mengantongi ijazah diploma dari IKIP Surabaya, guru besar ini belum bisa melanjutkan keinginannya untuk sampai ke S1. Baru pada tahun 1987, ia akhirnya berhasil mendapatkan gelar sarjananya dari jurusan Bahasa Inggris pada universitas yang sama. Prestasi gemilang ia perlihatkan saat menempuh program S2 di University of Sheffield, UK, jurusan librarianship. Di negara Britania Raya tersebut ia juga mendapatkan kesempatan untuk magang selama tiga bulan di Central Lancaster University di bidang yang sama, yaitu kepustakaan.

RAMAH: Inilah Lies Amin Lestari saat ditemui di di ruang dosen jurusan Bahasa Inggris, Selasa (5/2/2012) 
Selengkapnya...